Senin, 30 Mei 2011

Filosofi Hidup 'Hidup Bukanlah VCD Player'

Cerita ini adalah “kisah nyata”
yang pernah terjadi di
Surabaya.
Seorang pria membawa pulang
truk baru
kebanggaannya, kemudian ia
meninggalkan truk tersebut
sejenak untuk melakukan
kegiatan lain.Anak lelakinya yang
berumur 3 tahun sangat
gembira melihat ada truk baru,
ia
memukul-mukulkan palu ke truk
baru tersebut. Akibatnya truk
baru tersebut penyok dan
catnya tergores. Pria tersebut
berlari
menghampiri anaknya dan
memukulnya, memukul tangan
anaknya dengan palu sebagai
hukuman. Setelah sang ayah
tenang kembali, dia segera
membawa anaknya ke rumah
sakit.
Walaupun dokter telah mencoba
segala usaha untuk
menyelamatkan jari- jari anak
yang hancur tersebut, tetapi ia
tetap gagal. Akhirnya dokter
memutuskan untuk melakukan
amputasi semua jari pada kedua
tangan anak kecil tersebut.
Ketika anak kecil itu sadar dari
operasi amputasi dan jarinya
telah tidak ada dan dibungkus
perban, dengan polos ia berkata,
“Papa, aku minta maaf tentang
trukmu.” Kemudian, ia bertanya,
“tetapi kapan jari-jariku akan
tumbuh kembali?” Ayahnya
pulang
ke rumah dan melakukan bunuh
diri.
Renungkan cerita di atas!
Berpikirlah dahulu sebelum kau
kehilangan kesabaran kepada
seseorang yang kau cintai. Truk
dapat diperbaiki. Tulang yang
hancur dan hati yang disakiti
seringkali tidak dapat diperbaiki.
Terlalu sering kita gagal untuk
membedakan antara orang dan
perbuatannya, kita seringkali
lupa bahwa mengampuni lebih
besar daripada membalas
dendam. Orang dapat berbuat
salah. Tetapi, tindakan yang kita
ambil dalam kemarahan akan
menghantui kita
selamanya.Tahan,
tunda dan pikirkan sebelum
mengambil tindakan.
Mengampuni dan melupakan,
mengasihi satu dengan lainnya.
Ingatlah, jika kau menghakimi
orang, kau tidak akan ada waktu
untuk mencintainya waktu tidak
dapat kembali.... hidup
bukanlah sebuah VCD PLAYER,
yang dapat di backward dan
Forward......... HIDUP hanya ada
tombol PLAY dan STOP saja....
jangan sampai kita melakukan
kesalahan yang dapat
membayangi kehidupan kita
kelak......... yang menjadi
sebuah
inti hidup adalah “HATI” … Hati
yang dihiasi belas kasih dan cinta
kasih..... CINTA KASIH
merupakan nafas kehidupan kita
yang
sesungguhnya.........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar